Gubernur Gyeonggi Janji Untuk Menengahi Kesepakatan Nuklir AS-Korea Utara

Korea Selatan, Kampartrapost.comGubernur provinsi Gyeonggi, Lee Jae-Myung telah berjanji pada hari Minggu (22/8/2021) untuk menengahi dalam pertemuan antara Presiden AS, Joe Biden dengan Korea Utara, Kim Jong-Un. Ia akan menengahi kesepakatan-kesepakatan demi menyelesaikan masalah nuklir antara AS dan Korea Utara.

Dalam konferensi pers yang membahas tentang kebijakan perdamaian semenanjung Korea. Lee mengatakan jika AS dan Korea Utara harus realistis dan prktis untuk mencari kesepakatan dan implementasi nuklir yang sudah mencapai metode bertahap dan tersinkronisasi.

“Kemungkinan ini akan berhasil jika kita mendorong Korea Utara untuk menghentikan proyek nuklirnya. Mereka akan mencari penyelesaian paket apakah yang disebut kesepakatan besar,” kata Lee pada konferensi pers yang diadakan di kediaman mantan presiden Kim Dae-Jung di Seoul.

Baca juga: Situs Web Taliban Menghilang, Kok Bisa?

Lee berjanji jika ia akan datang ke acara pertemuan tersebut dan akan mengajarkan pendekatan nuklir secara bertahap dan tersinkronisasi. Kemudian ia akan berbicara dalam pertemuan antara AS dan Korea Utara.

Lee, bagaimanapun, juga menyarankan dia tidak akan mudah di Korea Utara. Ia mengatakan bahwa proyek bersama harus berdasarkan pada prinsip kepentingan bersama.

Dia juga berjanji untuk menuntut perubahan dari Korea Utara. Hal ini terkait tentang apa yang dia sebut sebagai “praktik dan sikap sesat” negara itu.

Mengenai hubungan dengan China, Lee mengusulkan visi “diplomasi praktis” yang berpusat di sekitar kepentingan nasional Korea Selatan. Ia telah mengambil berkomitmen untuk tetap tegas terhadap klaim historis dan teritorial Jepang. Tetapi juga mencari kerja sama aktif dengan Tokyo di bidang-bidang yang berkaitan dengan ekonomi dan diplomasi.

Baca juga: Gambar paling tajam yang pernah dibuat tentang ruang angkasa, ‘sangat rinci dan beresolusi tinggi, yang beri informasi soal peran lubang hitam’

Berita Terkait