Pekanbaru, Kampartrapost.com – Ribuan mahasiswa di Pekanbaru dapat apresiasi dari Kapolda Riau usai melakukan demo dengan damai dan tertib.
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal mengapresiasi para mahasiswa karena telah menyampaikan aspiranya dengan damai.
Ia juga merasa ini adalah bentuk perbedaan mahasiswa di Bumi Lancang Kuning yang sangat menjunjung tinggi sopan santun.
BACA JUGA: Enam Tuntutan Mahasiswa untuk Jokowi Saat Demo
“Terimakasih saya sampaikan kepada adik-adik mahasiswa yang sudah menyampaikan aspirasi dengan damai dan tertib. Saya sangat mengapresiasi. Alhamdulillah semua bisa berjalan baik,” kata Irjen Iqbal.
Selama proses pengamanan, ia mengaku tak ada aksi yang berlangsung anarkis. Para mahasiswa bisa mengendalikan dan menahan emosinya.
Usai menyampaikan aspirasi, mereka juga kembali dengan tertib.
“Mulai dari siang hingga sore para mahasiswa tetap menjaga situasi kondusif. Semuanya aman dan terkendali.”
“Setelah menyampaikan aspirasi dan tuntutannya di depan Kantor DPRD Riau, adik-adik mahasiswa pun membubarkan diri dengan tertib,” terang Irjen Iqbal.
Sebagaimana yang Humas Polda Riau sampaikan sebelumnya bahwa hormati hak orang lain dengan jaga ketertiban umum.
Misalnya pengguna jalan raya dan masyarakat umum yang jangan sampai aktivitas mereka terganggu.
Diketahui sebelumnya pihak kepolisian di Riau menurunkan ribuan 1.161 personel gabungan.
BACA JUGA: Mahfud Md Himbau Mahasiswa Demo dengan Tertib
Di antaranya 476 orang dari Polresta Pekanbaru dan 535 orang dari Polda Riau.
Selain itu juga ada bantuan tambahan dari pihak TNI 60 dan Satpol PP 90 personel.
Iqbal berterima kasih kepada seluruh personel gabungan dari TNI, Polri, dan Satpol PP yang turut mengamankan dengan baik selama demo berlangsung.
“Giat pengamanan juga telah dilakukan dengan baik, karena sejak awal saya sudah ingatkan agar melakukan pengamanan dengan humanis.”
“Dengan tetap menjaga kesucian bulan Ramadhan. Sebagaimana yang sudah diinstruksikan pula oleh bapak Kapolri,” sebutnya.
Kata Iqbal, para petugas tidak hanya mengawal demo dengan baik, tetapi juga dalam mengatur arus lalu lintas.
“Tidak hanya mengawal dan mengamankan demo. Petugas kita juga melakukan pengaturan arus lalu lintas, sehingga aktivitas tidak terganggu dan tetap berjalan sebagaimana mestinya,” tambahnya.