Pendapat Ahli Soal Mahasiswa Salah Jurusan, Apa Kamu Satu Diantaranya?

Kampartrapost.com – Fenomena salah jurusan bagi kalangan mahasiswa adalah sesuatu yang sering terjadi, terlebih saat mereka rasa tak punya bakat pada jurusan yang dituju.

Andi Fajria, seorang ahli observasi anak dan penemu talents observation bahas fenomena salah jurusan ini, dari pernyataan Educational Development Flexibility (IDF) Irene Guntur.

Irene sebut bahwa di Indonesia ada 87 persen mahasiswa yang masuk ke jurusan yang tak sesuai dengan mereka.

Tentang hal itu, Andri ungkap bahwa setiap orang lahir dengan bawa bakat masing-masing.

Baca juga: Kasus Makin Turun, RI Tetap Punya Risiko Hadapi Gelombang 3 Covid-19

Pakar yang juga Ketua Yayasan Harmoni Alam Semesta Tangerang itu menuturkan bahwa bakat ialah ekspresi genetik aktif.

Bakat tak hanya dari diri sendiri, namun juga bisa dari faktor keturunan seperti pengaruh ayah, ibu, nenek, kakek, dan sebagainya.

Merasa tak ada keahlian pada satu kegiatan bukan berarti orang yang buat hal itu tak punya bakat.

Latihan jadi kunci jika orang yang bersangkutan ingin jadi ahli dalam suatu aktivitas.

Baca juga: Rincian Gaji Anggota DPR, Mulai Dari Upah Pokok hingga Tunjangan

“Jika belum menemukan bakat, tidak perlu khawatir karena bakat itu tidak hilang. Dia hanya tertidur, sampai ada ‘trigger’ (pemicu) yang membangunkannya,” terang Andri.

Ibarat tanaman yang bertempat di tanah yang sama dan dapat air yang sama, hasil yang tanaman itu beri akan berbeda tergantung dari jenisnya.

Sama dengan manusia, setiap orang punya bakat atau hasil yang berbeda satu sama lain, meski dapat pendidikan yang sama.

Setiap orang punya tujuan yang berbeda dalam hidup, dan tentu bakat yang dipunya beda pula satu sama lain.

Baca juga: Afghanistan Timur Diguncang 5 Ledakan Bom, 3 Orang Tewas

Bakat sendiri adalah kumpulan sifat, potensi, juga peran pada diri manusia.

Hal itu akan dengan alami dorong seseorang untuk buat sesuatu yang punya hubungan dengan aktivitas.

Terakhir, Andri beri tips agar bakat bisa manusia terutama para mahasiswa lacak, yaitu dengan langkah 4E.

E pertama adalah Easy (punya rasa mudah untuk buat sesuatu), kemudian Enjoy (senang dengan kegiatan).

Lalu ada E ketiga yaitu Excellent (dapat nilai baik dari hasil yang kita buat), dan paling akhir adalah Earn (punya hasil serta manfaat).

Berita Terkait