Pengendara di Pontianak Tewas Tertembak Peluru Nyasar

Kampartrapost.com – Seorang pengendara mobil di Pontianak, Kalimantan Barat tewas usai tertembak peluru nyasar oleh oknum polisi yang tengah berada di pos.

Informasi tersebut dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Kalimantan Barat Kombes Raden Petit Wijaya.

“Iya (oknum polisi terkait) ada di pos,” jelas Kombes Raden, saat dihubungi detik.com, Rabu (2/11/2022).

Kejadian tak terduga tersebut bermula saat korban tengah berada di dalam mobilnya di persimpangan lampu merah Jalan Tanjung Pura Pontianak pada Rabu (2/11/2022).

Polisi yang berada di dekat korban diketahui berencana membersihkan senjata, hingga tanpa sadar menembakkan peluru ke arah korban.

Kunjungi Instagram Kampartrapost

Korban yang identitasnya belum diketahui itu pun tertembak di bagian kepala. Ia langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan segera.

Namun takdir berkata lain, korban akhirnya menghembuskan napas terakhir dalam perjalanan menuju rumha sakit.

Pihak Polda Kalbar sendiri dikabarkan akan terus menyampaikan perkembangan terkini dari kasus kecelakaan yang memakan korban jiwa tersebut.

Tentu tidak ada satu pun pihak yang mengharapkan kejadian tersebut terjadi.

Tetapi di sisi lain, banyak pihak yang menyudutkan pihak polisi dengan mengatakan yang bersangkutan sengaja melakukan perbuatannya tersebut.

BACA JUGA: Pencuri di Blora Tertangkap Basah saat Ketiduran di TKP

Pengguna media sosial atau yang biasa disebut dengan istilah warganet beramai-ramai memberikan komentar atas kematian pengendara yang tewas terkena peluru itu.

Namun ada juga yang membela oknum polisi, dengan dalih mengatakan bahwa kemalangan menimpa siapa saja tanpa pandang bulu.

Meski demikian, diharapkan pihak kepolisian terus berupaya menyelidiki kasus penembakan mendadak tersebut.

Diharapkan pula bagi seluruh pihak yang memiliki senjata api untuk lebih berhati-hati, agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

BACA JUGA: Kapolri akan Kenakan Sanksi bagi Pelaku Pungli dari Satpas SIM

Editor: Athaya Syahla

Berita Terkait