Bangkinang Kota, Kampartrapost.com –Saat ini Provinsi Riau sedang menggencarkan pembangunan tol laut yang digadang-gadang menjadi program poros maritim di Indonesia.
Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution mengatakan pembangunan tol laut ini sedang gencar dilakukan pada masa kepemimpinan Presiden Indonesia Joko Widodo.
Kunjungi Juga Instagram Kampartrapost
“Program pembangunan tol laut merupakan salah satu program dalam pembangunan poros maritim di Indonesia yang sedang gencar dilakukan pada masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo,” kata Edy saat menerima kunjungan Sesjen Wantannas RI mengutip Antara, Jum’at (9/9).
Kata Edy, Tujuan pembangunan tol laut ini guna mempermudah masyarakat di daerah perbatasan dalam melakukan proses jual beli.
BACA JUGA: Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Riau Naik Signifikan, Salah Satunya Melalui Pelabuhan Internasional Dumai
Kemudian juga pemerataan jalur dan harga distribusi logistik, sehingga mampu menekan kesenjangan harga di daerah perbatasan.
Pasalnya, masih banyak tidak adanya ketersediaan barang-barang di daerah perbatasan dan pulau-pulau di Riau.
“Sebab keberadaan tol laut akan memudahkan masyarakat di kepulauan untuk mendapatkan harga barang dan bahan baku yang murah dan terjangkau.”
“Sementara itu, Riau memiliki sumber daya alam yang melimpah berupa tambang minyak bumi, perkebunan, kehutanan, dan komoditas pertanian, serta perikanan dan kelautan,” ujarnya.
BACA JUGA: Gubernur Riau Puji Desa Wisata Kampung Patin Kampar di Hadapan Sandiaga Uno
Lebih lanjut, Edy ingin Sumber Daya Alam yang ada di Riau harus dioptimalkan supaya bisa mewujudkan Riau yang lebih makmur dan sejahtera.
Terlebih lagi, keberadaan Riau berada di posisi strategis yaitu di jalur perairan Internasional Selat Malaka dan juga dekat dengan Malaysia dan Singapura.
Maka dari itu, Edy berharap memperoleh dukungan dari Sekjen Wantannas RI, Laksamana Madya TNI Harjo Susmoro ketika melakukan kunjungan ke Provinsi Riau.
Sementara itu, Harjo Susmoro mengatakan bahwa laut merupakan sarana permersatu wilayan NKRI.
BACA JUGA: Baru Dilantik, Mahasiswa Asli Kampar Resmi Jadi Ketua PPI Kazakhstan
Sehingga dia berharap Pemerintah Provinsi Riau mampu menghasilkan produk terbaik berdaya saing internasional dan mengendalikan disparitas harga barang-barang.
“Sebab disparitas harga barang-barang memang sangat dirasakan oleh masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan dan pulau-pulau,” katanya.