Kampartrapost.com – Setelah pencarian panjang selama seminggu, pihak keluarga sudah mengikhlaskan kepergian Emmeril Kahn Mumtadz yang tenggelam di Sungai Aaree, Berns, Swiss, pada Kamis (26/5/2022) lalu.
Turut mendoakan putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang dinyatakan meninggal tersebut, ribuan masyarakat melaksanakan salat gaib.
Salat gaib dilaksanakan pada Jumat (3/6/2022). Sebanyak kurang lebih 5.000 umat muslim melaksanakan ibadah tersebut.
Ibadah salat gaib dilakukan di Masjid Raya Bandung, Jawa Barat.
Pelaksanakan salat gaib sendiri merupakan seruan dari MUI Jawa Barat, yang juga digelar di luar daerah Jabar.
BACA JUGA: Berawal dari Pertemanan Facebook, Seorang Pelajar Dicabuli Pria di Rokan Hilir
Seperti yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
Pasangan pemimpin Ibu Kota itu ikut melaksanakan salat gaib untuk Eril di Masjid Balai Kota Jakarta.
Seruan tersebut pun sudah mendapat persetujuan dari Ridwan Kamil, yang mana sudah merelakan berpulangnya putra sulung beliau.
Ketua MUI Jawa Barat Rahmat Syafei turut menuturkan rasa bela sungkawanya pada Ridwan Kamil dan keluarga.
“MUI Provinsi Jawa Barat turut merasakan kesedihan yang mendalam seraya mendoakan semoga Bapak Gubernur beserta keluarga tetap diberi kekuatan dan ketabahan dalam menerima musibah ini,” ungkap Rahmat.
BACA JUGA: Singgung Pengunduran Diri CPNS, Menpan RB: Kalau Mau Gaji Lebih, Bisnis Aja!
Di sisi lain, kakak kandung Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman sebagai perwakilan keluarga memohon maaf atas nama almarhum Eril.
Ia meminta rida dari pihak lain, jika terdapat kesalahan maupun kewajiban yang belum terlaksana oleh almarhum.
Meskipun Ridwan Kamil dan keluarga sudah pulang ke Indonesia, pencarian Eril yang belum menemukan titik terang masih akan terus dilakukan.
Pencarian dilakukan dengan melibatkan sejumlah elemen, seperti KBRI Bern serta otoritas Swiss.
Penelusuran dilanjutkan oleh paman Eril, yaitu Elpi Nazmuzaman beserta keluarga yang sudah berada di Swiss pada Rabu (1/6/2022).
“Pemantauan upaya pencarian , koordinasi dengan KBRI Bern, dan komunikasi dengan otoritas Swiss akan terus dilanjutkan oleh paman Saudara Eril, yaitu Bapak Elpi Nazmuzaman,” dalam keterangan KBRI Bern.