Baru 10 Hari Menjabat, Prabowo Berhasil Tangkap 28 Koruptor
Kampartrapost- Presiden terpilih Prabowo Subianto melalui kerja sama dari elemen penegak hukum yang berwenang, berhasil menumpas para koruptor secara signifikan.
Meski baru sepuluh hari menjabat sebagai Presiden, Prabowo Subianto secara signifikan mengusut kasus korupsi yang terjadi. Hal ini tentu menjadi sorotan masyarakat Indonesia terhadap kepemimpinannya.
Netizen menyoroti aksi ini dengan “Bersih-Bersih Negara”, terutama dengan kehadiran Bobby Kertanegara sebagai kucing kesayangan Prabowo di Istana Negara.
“Semenjak Bobby Kertanegara pindah ke Istana, banyak tikus-tikus berdasi yang sudah tertangkap,” ujar netizen pada komentar salah satu akun TikTok.
Dalam waktu yang singkat, berita penangkapan tersangka kasus korupsi maupun kasus hakim yang terlibat suap terus mengemuka. Membuat masyarakat Indonesia lebih suka menonton berita daripada sinetron.
“Semenjak Bapak Prabowo menjabat sebagai Presiden, kami lebih sering menonton berita daripada sinetron,” ujar salah satu pengguna dalam akun Instagramnya.
Follow untuk berita menarik lainnya
Salah satu kasus yang mencuat adalah penangkapan Hakim Agung, Zarof Ricar. Tersangka menerima suap dalam kasus pembebasan Ronald Tannur.
Dari hasil penyidikan, Kejaksaan Agung menemukan emas dan uang tunai senilai Rp 1 triliun yang berasal dari pengurusan berbagai perkara sejak 2012.
Pakar Hukum Henry Indraguna menjelaskan dalam keterangan tertulisnya, bahwa Zarof Ricar telah menerima suap senilai Rp 5 miliar untuk pembebasan terdakwa Gregorius Ronald Tannur, pada kasus pembunuhan Dini Sera.
Pada hari yang sama, tiga Hakim PN Surabaya yaitu Heru Hanindiyo, Mangapul, dan Erintuah Damanik, resmi ditangkap atas dugaan menerima suap pada kasus yang sama.
Dari tangan para tersangka, penyidik Kejaksaan Agung berhasil menyita uang sebesar Rp 20 miliar dengan dugaan menerima suap dari terdakwa Ronald Tannur.
Kumpulan Kasus Koruptor yang Berhasil Ditumpaskan oleh Kejaksaan Agung di Bawah Kepemimpinan Prabowo Subianto
Selain itu, masih banyak korupsi yang lain seperti PT Asset Pacific, korupsi dana desa di Kabupaten Bengkulu, korupsi pengadaan lahan di tol Padang-Pekanbaru.
Pada penyelidikan lebih lanjut, terungkap fakta korupsi produksi emas LM Antam di PT Antam Tbk, dan korupsi dana hibah National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) senilai Rp 122 miliar.
Dewasa ini, kasus korupsi yang sedang hangat adalah Thomas Lembong, tersangka dalam kasus impor gula yang merugikan negara senilai Rp 400 M.
Penumpasan Kasus Koruptor Melalui Kerja Sama Elemen Penting dalam Penegakan Hukum
Keberhasilan “Bersih-Bersih Negara” dari tikus berdasi ini tentu harus melalui kerja sama dari semua unsur yang berwenang.
Presiden Prabowo dalam rapat perdana bersama menteri Kabinet Merah Putih menyampaikan arahan kepada Jaksa Agung, Kapolri, Badan Intelijen Negara.
Prabowo menyampaikan untuk fokus memberantas judi online, narkoba, dan tindak pidana korupsi.
“Ini semua harus ikut andil kepada seluruh elemen penegak hukum agar tidak ragu-ragu. Saya minta Jaksa Agung, Kapolri, dan Kepala BIN untuk memberantas semua tindakan pelanggaran hukum,” tegasnya dalam rapat perdana kabinet (23/10/2024).