Kampartra Post- Bank Indonesia (BI) Provinsi Riau bersama Badan Wakaf Indonesia (BWI) menggelar sertifikasi bagi 50 Nazhir Wakaf di Riau.
Program ini menjadi langkah nyata dalam meningkatkan profesionalisme pengelola wakaf agar lebih produktif dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi syariah.
Kepala Perwakilan BI Riau, Panji Achmad, menegaskan bahwa pelatihan dan sertifikasi ini bertujuan membangun kapasitas Nazhir agar mampu mengelola wakaf dengan lebih baik.
“Nazhir yang kompeten semoga dapat mengoptimalkan wakaf produktif, sehingga memberikan dampak positif bagi perekonomian Riau,” ujarnya dalam acara sertifikasi, Selasa (25/3/2025).
Baca juga: Gelombang Protes UU TNI Meningkat, Massa Desak Pemerintah Bertindak
Program ini merupakan bagian dari Riau Sharia Week 2025 dan akan berlanjut hingga Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Sumatera pada Mei mendatang.
Panji menambahkan bahwa BI Riau berkomitmen terus mendukung pengembangan ekonomi syariah melalui berbagai program kolaboratif.
Wakil Ketua BWI, Tatang Astarudin, menyambut baik inisiatif ini. Ia berharap sertifikasi Nazhir dapat memperluas dampak wakaf dalam pengembangan ekonomi syariah di Riau.
“Kolaborasi ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat ekosistem wakaf di Indonesia,” tuturnya.
Follow Instagram Kampartra Post
Dengan sertifikasi ini, BI dan BWI mendorong pengelolaan wakaf yang lebih profesional dan berdaya guna.
Ke depan, program ini diharapkan semakin memperkuat posisi Riau sebagai pusat ekonomi syariah dan penerapan gaya hidup halal yang inklusif.
