Tiket Pesawat Nataru Turun, Pemerintah Optimalkan Mobilitas Publik
Kampartra Post- Menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), pemerintah berhasil menurunkan harga tiket pesawat hingga 10 persen.
Penyesuaian ini berlaku mulai 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025, khusus untuk tiket yang belum terjual.
Langkah ini diambil untuk meningkatkan mobilitas masyarakat selama periode liburan yang biasanya ramai oleh pelancong.
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan, Agus Harimurti Yudhoyono.
Ia mengapresiasi upaya intensif pemerintah dalam mengurangi tarif.
“Dalam dua minggu terakhir, kami berdiskusi dengan maskapai dan Kementerian Perhubungan.” kata Agus di Jakarta, Minggu (8/12/2024).
” Ini bukti kebijakan publik yang langsung menyentuh masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan penurunan harga tiket ini merupakan instruksi langsung Presiden Prabowo Subianto.
Erick memastikan koordinasi dengan Pertamina dan pengelola bandara berjalan baik.
“Kami akan terus mengevaluasi hingga Maret 2025,” ujarnya saat meninjau Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.
Follow Instagram Kampartra Post untuk Berita Menarik Lainnya
Namun, tantangan terbesar adalah jumlah pesawat yang berkurang.
Direktur PT Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan, mengungkapkan maskapai akan menambah 15-20 unit armada pada 2025.
Saat ini, hanya 350 unit pesawat yang beroperasi dibandingkan 750 unit sebelumnya.
Maka dari itu, penurunan harga ini mencerminkan solusi sementara dari ketidakseimbangan supply dan demand.
Pemerintah jug perlu menyadari perlunya langkah jangka panjang, termasuk peningkatan kapasitas armada, untuk menjaga kestabilan harga tiket di masa mendatang.
Hamidah Eriana, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.