PSSI secara resmi mengumumkan 28 pemain yang akan berjuang dalam putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Daftar itu menunjukkan tantangan besar yang menanti tim Garuda untuk menuju Piala Dunia.
Pelatih Patrick Kluivert menyadari bahwa laga round 4 melawan tim Asia Timur yang kuat selalu menimbulkan tekanan yang lebih besar, terutama dalam wasit.
Bahkan Ketua Umum PSSI Erick Thohir sempat protes terkait wasit yang berasal dari regional Asia Timur yaitu dari Kuwait.
“Sekjen kemarin sudah mengirimkan surat resmi juga ke FIFA dan saya juga akan mengirimkan surat resmi ke AFC mengenai penunjukan wasit sekarang,” kata Erick.
“Yang ternyata wasitnya dari negara regional yang sama dari Kuwait,” tutupnya.
Apalagi saat ini Indonesia sudah dekat menuju Piala Dunia jika berhasil menembus round 4.
Pemain diaspora seperti Emil Audero, Jay Idzes, dan Ragnar Oratmangoen diharapkan dapat membantu meningkatkan mental tim dalam situasi yang penuh tekanan.
Mereka bisa menjadi contoh bagi pemain lokal karena pengalaman mereka bermain di liga tertinggi di Eropa.
Meskipun begitu, pemain Liga 1 seperti Ernando Ari, Ricky Kambuaya, dan Egy Maulana Vikri yang menjadi inspirasi tim.
Senjata utama untuk menghadapi pertarungan di tanah Arab adalah kombinasi pengalaman global dan semangat lokal.
Fans Tanah Air sangat optimistis. Mereka ramai-ramai mendukung tim di media sosial dan juga menuntut agar tim tidak hanya bermain.
Setiap langkah Garuda terasa lebih sulit karena tekanan publik.
Kualifikasi saat ini mencakup pemeriksaan mental dan teknis. Timnas Indonesia memiliki peluang yang lebih besar untuk masuk ke Piala Dunia 2026 jika mereka dapat mengatasi tekanan di Arab Saudi.
Be First to Comment