Kampartrapost-SMKN 1 Sukabumi kembali mencuri perhatian publik melalui inovasi luar biasa dalam pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ini yakni melalui penguatan pendidikan karakter pancawaluya.
Dengan penuh keberanian, sekolah tersebut mengadaptasi sistem barak militer sebagai metode pembentukan karakter bagi siswa baru yang memasuki dunia pendidikan kejuruan.
Menariknya, langkah strategis ini bukan hanya sekadar kegiatan seremonial, tetapi sebuah upaya nyata menanamkan disiplin, tanggung jawab, dan kepemimpinan.
Kepala SMKN 1 Sukabumi menegaskan bahwa penerapan sistem ini merupakan bentuk kolaborasi positif antara sekolah dengan para alumni berprestasi. Lebih jauh, kolaborasi tersebut memperkuat sinergi nyata dalam membangun karakter siswa sejak awal mereka menempuh pendidikan di sekolah.
Tidak hanya itu, sejumlah alumni barak militer seperti Viky Rival, Akbar Nur Ihsan, dan Prasetya ikut aktif terlibat membimbing peserta baru bersama para guru di sekolah. Melalui pendampingan langsung, para alumni menularkan semangat disiplin dan rasa cinta terhadap sekolahnya dengan penuh dedikasi.
Kemudian, semangat “Berani Berubah” menjadi ruh utama dalam kegiatan MPLS SMKN 1 Sukabumi tahun ini. Dengan mengusung nilai Cageur, Bageur, Bener, Pinter, dan Singer, sekolah berkomitmen mencetak generasi yang unggul serta berintegritas tinggi.
Selain berdampak positif bagi siswa, para guru juga merasakan perubahan signifikan dalam sikap dan perilaku peserta didik. Mereka melihat peningkatan kedisiplinan, kesopanan, dan kemampuan siswa mengendalikan diri dalam setiap kegiatan belajar.
Kegiatan MPLS berbasis barak militer juga berhasil memperkuat rasa solidaritas di antara seluruh siswa baru. Siswa belajar menolong teman, menghargai perbedaan, dan menciptakan suasana sekolah yang harmonis serta produktif setiap hari.
Mereka berusaha menumbuhkan rasa kebersamaan dan saling menghormati untuk membangun lingkungan belajar yang kondusif dan positif.
Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya membentuk kedisiplinan tetapi juga mempererat hubungan sosial antar siswa di sekolah.
Dengan demikian, SMKN 1 Sukabumi berhasil membuktikan bahwa pendidikan karakter dapat dikemas secara kreatif, efektif, dan relevan dengan tuntutan zaman modern.
Be First to Comment