Skandal Judi Online Melibatkan Pegawai Kemkomdigi; Menkomdigi Meutya Hafid Tindak Tegas
Kampartra Post – Polda Metro Jaya mengungkap kasus judi online yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) di Bekasi, Jawa Barat.
Saat ini sebanyak 11 orang ditangkap, termasuk staf ahli kementerian tersebut.
Selanjutnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi.
Ia menjelaskan bahwa pegawai Kemkomdigi memiliki tanggung jawab untuk memeriksa dan memblokir situs judi online, tetapi mereka menyalahgunakan wewenang itu.
Menkomdigi Meutya Hafid mengumumkan langkah tegas terhadap pegawai yang terlibat.
“Pegawai yang terlibat dalam kasus tersebut, akan kami nonaktifkan sementara dan kami pecat setelah ada keputusan pengadilan,” tegas Meutya setelah bertemu Prabowo di Istana Kepresidenan.
Ia menegaskan pentingnya kepatuhan terhadap pakta integritas yang telah ditandatangani pegawai kementerian.
Selanjutnya, Kemkomdigi saat ini melakukan sterilisasi di kantornya sebagai dukungan terhadap proses penyidikan.
Meutya menginstruksikan agar semua pegawai bekerja sama dengan polisi untuk menemukan keterlibatan lain dalam kasus ini.
Follow Instagram Kampartra Post untuk Berita Menarik Lainnya
Meutya menyatakan komitmennya untuk menjaga ruang digital Indonesia bebas dari judi online.
Hal ini tentu sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
Ia mengklaim kementeriannya telah menutup 187 ribu situs judi online dalam sepuluh hari terakhir.
Guna untuk memperkuat pengawasan, Meutya berencana menambah anggota pengawas ruang digital.
Selain itu juga memberikan laporan rutin kepada publik tentang situs yang telah mereka tutup.