Kampartrapost- Presiden Prabowo Subianto akan memulai program unggulannya yaitu makan bergizi gratis pada Senin (6/1).
Program ini merupakan janjinya pada masa kampanye pemilu lalu.
Melibatkan berbagai banyak pihak seperti peran desa, koperasi, dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Persiapan Makan Bergizi Gratis
Persiapan dilakukan baik itu oleh pemerintah pusat, maupun pemerintah daerah.
Badan Gizi Nasional (BGN) menyatakan 190 dapur telah tersebar di berbagai daerah.
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menyiapkan 1.923 koperasi untuk ikut menjadi pemasok bahan pokok dalam program ini.
Koperasi yang terlibat dalam program makan bergizi gratis ini yakni susu, telur, ikan hingga sayur-sayuran.
“Misalnya koperasi peternak membantu penyediaan telur,” kata Budi Arie di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Jumat (3/1).
Selain itu pihak Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) juga ikut dalam pemasok beragam kebutuhan pangan program ini.
Budi mengatakan, koperasi susu domestik mampu memasok 1,3 juta liter susu per hari.
Memperkirakan pasokan ini cukup untuk 6,5 juta penerima Makan Bergizi Gratis.
Dengan asumsi per orang mendapatkan 200 mililiter.
“Jadi perlu ada peningkatan kapasitas,” ujar Budi Arie.
Budi Arie juga menjelaskan bahwa pemerintah belum menghitung total perputaran uang di desa terkait program ini.
Namun, pemerintah telah mengalokasikan 20% dari total 71 triliun anggaran untuk program tersebut sepanjang tahun 2025.
“Ini kan baru jalan, bagaimana kamu putar transaksinya, orang jalan juga belum,” tutup Budi
Follow Instagram Kampartrapost
Be First to Comment