Kampartrapost.com – Empat orang warga sudah ditangkap karea melakukan rasisme secara online terhadap pemain Timnas Inggris. Rasisme itu terjadi pada hari Minggu setelah final Euro 2020 Inggris vs Italia.
Sebuah tim spesialis dari kepolisian sedang menyelidiki komentar penyerangan tersebut. Pemain Inggris yang menjadi sasaran rasisme itu adalah Marcus Rashford, Jadon Sancho, dan Bukayo Saka melalui situs media sosial Facebook, Instagra, dan Twitter.
Baca juga: Sergio Ramos Resmi Bergabung dengan PSG
Mereka mendapatkan rasisme akibat gagal mengeksekusi penalti dalam babak adu penalti di pertandingan melawan Italia di Stadion Wembley, London.
Sementara itu, pemerintah setempat berjanji akan melakukan tindakan jika perusahaan media sosial tesebut tidak menghapus komentar penyerangan itu segera mungkin.
“Kami bekerja sangat erat dengan platform media sosial, yang menyediakan data yang kami butuhkan untuk memajukan penyelidikan,” kata Kepala Polisi Inggris Mark Roberts.
Pihak kepolisian juga mengatakan telah terjadi 897 insiden terkait sepa bola dan 264 penangkapan dalam 24 jam sekitar final. Peningkatan besar pada turnamen sepak bola sebelumnya terjadi pada tahun 2016 dan 2018.