Teguh Setyabudi Tegaskan Pengamanan dan Partisipasi Publik di Pilkada Jakarta 2024
Kampartra Post- Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi meminta aparat keamanan memperketat pengamanan pada pemungutan dan penghitungan suara Pilkada Jakarta 2024.
Hal ini ia sampaikan dalam Apel Gabungan TNI-Polri Operasi Mantap Praja Jaya di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2024).
Teguh menekankan bahwa setiap tempat pemungutan suara (TPS) membutuhkan pengawasan netral, sigap, dan profesional.
“Pengamanan harus optimal untuk mencegah gangguan teknis maupun sosial yang dapat menghambat proses pemungutan suara,” ujarnya.
Selain pengamanan, Teguh menyoroti pentingnya sinergi antara TNI, Polri, dan pemerintah.
Ia meyakini kolaborasi yang solid akan memberikan rasa aman bagi masyarakat dan penyelenggara Pilkada.
“Sinergi ini perlu diimbangi dengan pengawasan transparan untuk menjaga integritas hasil Pilkada,” tegasnya.
Teguh juga mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kelancaran pesta demokrasi ini.
“Keberhasilan Pilkada bergantung pada tingginya partisipasi warga dalam menggunakan hak pilih mereka dengan bijak,” katanya.
Follow Instagram Kampartra Post untuk Berita Lainnya
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun menurunkan 3.838 personel Satpol PP untuk mendukung distribusi logistik hingga penghitungan suara.
Teguh memastikan seluruh jajaran pemerintahan, mulai dari wali kota hingga lurah, turut mendukung setiap tahap Pilkada.
Ia mengajak semua pihak untuk menjaga suasana kondusif dan memastikan Pilkada berlangsung sesuai prinsip demokrasi.
“Mari kita bersama mengawal proses ini agar menghasilkan pemimpin yang amanah bagi Jakarta,” pungkasnya.