Kampartrapost.com – Tahun 2021 jaringan 5G akan memiliki hingga 438 koneksi. Teknologi komunikasi seluler generasi kelima atau yang dikenal dengan 5G itu sudah resmi diluncurkan pada Kamis (27/05) yang lalu.
Sebelumnya, negara maju seperti Amerika Serikat, Swiss, China, Jepang, Australia dan Norwegia sudah terlebih dahulu meluncurkan akses terbaru ini.
Baca juga: PT Telkomsel Resmi Luncurkan Jaringan 5G
Jaringan 5G merupakan sistem digital baru yang mengubah byte-unit data melalui udara yaitu menggunakan antarmuka Radio Baru 5G, frekuensi yang digunakan 28 ghz, lebih tinggi dari pada 4G yang hanya 700 mhz – 2500 mhz.
Jaringan ini menggunakan teknologi baru yaitu Massive MIMO singkatan dari multiple input multiple output.
Perbedaan 4G dengan 5G
Jaringan 4G adalah jaringan nirkabel yang menjadi generasi keempat untuk memudahkan komunikasi mobile. 4G sendiri dikenal juga dengan 4G LTE. Kecepatan 4G minimal sebesar 100 megabit per detiknya. Sedangkan 5G 1 gigabyte per detiknya.
Baca juga: Resmi, Jaringan 5G Hadir di Indonesia dengan Telkomsel Sebagai Operator Pertama
Kecepatan dalam mengupload, jaringan 4G mencapai 17,7, Sedangkan 5G bisa tembus hingga 23,7 mbps. Jaringan 5G juga memancarkan sinyal yang sangat terarah dan bisa digunakan di sekitar pemancar sinyal lainnya tanpa meninggalkan gangguan.
Kapatias bandwith pada 4G lebih kecil dari pada 5G.
Selain itu, latensi pada 4G lebih tinggi dibandingkan dengan 5G